Selasa, 19 Februari 2019

Pengaruh Jejaring Sosial Terhadap Perilaku Remaja

Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll. Analisis jaringan jejaring sosial memandang hubungan sosial sebagai simpul dan ikatan.



  • macam-macam jejaring sosial:

  1. facebook
  2. twitter
  3. youtube
  4. google
  5. instagram
  6. path
  7. whatsapp
  8. line
  9. tumblr 

                                                                                     
  • pendapatku tentang dampak positif penggunaan Jejaring Sosial Terhadap Perilaku Remaja:
        1.Internet sebagai media mencari informasi;
        2.Media komunikasi;
        3.Media pertukaran data;
        4.Media kemudahan bertransaksi;
        5.Media publikasi



  • pendapatku tentang dampak negatif penggunaan Jejaring Sosial Terhadap Perilaku Remaja:
  1. cyber bullying
  2. pornografi
  3. komunikasi buruk
  4. ancaman ujaran kebencian
  5. gagal dalam perkembangan emosi 

  • upaya mengatasi bahaya jejaring sosial:
1. Luangkan waktu dengan anak saat belajar komputer dan internet

    Meluangkan waktu lebih banyak bersama anak bisa dengan belajar bersama lebih dalam tentang komputer dan internet. Baik orangtua maupun anak harus tahu dan bisa mengoperasikan situs jejaring sosial, forum diskusi, keamanan transaksi belanja, cara chatting, cara mengetahui situs baik dan situs buruk, mencari dan memutar video di YouTube, dan cara mencari gambar dan video via Google.

        2. Berikan pemahaman mengenai manfaat dan bahaya internet
          Setelah mempelajari caranya, tambahkan pemahaman pada anak tentang manfaat dan bahaya internet. Orangtua harus memiliki pengetahuan lebih luas, dan mendiskusikannya dengan anak. Beritahu juga soal karakteristik predator online, dan berbagai kasus terungkapnya predator online di berbagai negara.

              3. Ingatkan anak tentang konsep “orang asing”
                Ingatkan pada anak agar tidak percaya begitu saja pada orang yang baru dikenalnya. Tekankan kepada anak agar tidak memberikan informasi pribadi, seperti email dan nomor telepon.

                    4. Kenalkan etiket bergaul dengan teman “online”
                      Memperluas pergaulan sah saja, apalagi anak-anak kini sudah semakin terbuka dengan teknologi internet. Namun perlu diajarkan kepada anak agar memperhatikan batasan pergaulannya. Jangan izinkan anak-anak bertemu langsung dengan teman baru yang dikenal lewat chatting.

                          5. Hindari anak mengakses internet di kamar pribadi
                            Meski fasilitas di rumah lengkap, komputer dan ponsel sudah terkoneksi dengan internet, pastikan ada batasan. Jangan biarkan anak-anak mengakses internet di kamar pribadinya. Letakkan komputer di ruang keluarga atau di ruangan orangtua agar mudah dilihat dan dikontrol.

                                6. Kenalkan aktivitas kreatif lainnya dengan internet
                                  Arahkan anak untuk melakukan aktivitas kreatif dan positif dengan media internet. Kenalkan juga tentang banyaknya kesempatan berprestasi atau mendapatkan hadiah dari kegiatan kreatif di internet, misalkan kompetisi menulis. Untuk itu kenalkan lebih dahulu kegiatan menulis di internet, misalnya dengan mengisi blog pribadi.






                                  Tidak ada komentar:

                                  Posting Komentar